Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2008

BBM Melambung

Setelah pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM beberapa waktu yang lalu, kini giliran harga BBM yang tak terkendali di tingkat pengecer. Di pom-pom bensin di kota Pontianak tampak antrian kendaraan untuk mengisi BBM. Karuan saja, tidak beberapa lama stok BBM habis di pom bensin. Kita masih bisa mendapatkan BBM di pedagang pengecer di pinggir jalan. Namun soal harga jangan ditanya. Jika di pom harga bensin dijual Rp 6.000 per liter, di pedagang kita harus mengeluarkan uang sampai Rp 9.000 untuk mendapatkan seliter bensin. Ini saya alami sendiri tadi pagi. Bahkan kawan saya bilang, tadi malam ia membeli bensin seharga Rp 10.000 per liter. Kenapa BBM jadi sulit didapat? Ironisnya justru setelah harga BBM dinaikkan. Ulah para spekulan kah? Atau ini merupakan bukti bahwa pemerintahan SBY gagal menyediakan salah satu bahan kebutuhan pokok rakyat? Entahlah, hanya SBY yang tahu. Yang pasti, makin hari BBM makin melambung tinggi. Makin sulit terjangkau rakyat kecil.

Mulai Sekolah

Hari ini Paksi mulai sekolah. Meski sebelumnya aku sempat was-was, apakah dia mau sekolah. Namun akhirnya dia mau juga berangkat ke sekolah. Paksi Lalang Sambegana, anak kedua saya itu sekolah di Taman Kanak-Kanak Bruder Nusa Indah. Aku berbagi tugas dengan istriku. Dia yang antar dan nungguin Paksi bersama Damar di sekolah. Sementara aku nungguin si bungsu, Adind di rumah. Paksi duduk di kelas B2. Sedangkan abangnya di kelas 2A, SD Bruder Nusa Indah. Menurut laporan istriku, kelakuan Paksi pada hari pertama masuk sekolah cukup lucu. Apa yang lucu? Ketika diabsen dan dipanggil namanya, Paksi perlahan-lahan mengacungkan jarinya tapi gak tinggi. Dia hanya mangangkat jarinya sebatas dada, sambil matanya melirik ke kiri dan ke kanan, disertai mulutnya yang dimenceng-mencengkan. Tidak itu saja. Ketika ditanya sama bu gurunya, siapa yang masih ngompol? Dia pun kembali mengacungkan jarinya sebatas dada. Duh lucunya Paksi. Karena kelakuannya yang lucu itu, kadang kami menjulukinya "mauneh

Viva Espanola

Setelah melalui pertandingan-pertandingan sengit, mulai dari babak penyisihan hingga final, akhirnya Sepanyol menjadi juara Euro 2008. Spanyol mengalahkan Jerman 1-0 di partai final pada tanggal 30 Juni 2008. Spanyol memang layak menjadi juara kali ini. Karena sejak babak penyisihan mereka memang tidak terkalahkan. Spanyol yang bermain di group D bersama Rusia, Swedia, dan Yunani, pada putaran pertama tanggal 10 Juni 2008 membungkam Rusia 4-1. Di putaran kedua tanggal 14 Juni 2008, Spanyol membukukan kemenangan atas Swedia 2-1. Berikutnya di putaran ketiga tanggal 19 Juni 2008, Spanyol membungkam juara bertahan Yunani juga dengan skor 2-1. Dengan demikian, Spanyol menjadi juara group D. Di perempat final Spanyol harus berhadapan dengan runner up group C, Italia. Pada pertandingan tanggal 23 Juni 2008, akhirnya Spanyol dapat menundukkan juara dunia Italia dengan skor 4-2, melalui adu pinalti, setelah pada pertandingan 2x45 menit pertama hingga perpanjangan waktu 2x15 menit kedua kesebel